Siapa sih yang nggak kepingin kuliah
di luar negeri? Keren, lulusannya dicari oleh banyak perusahaan, dan banyak
stigma positif yang menempel jika kamu kuliah di luar negeri. Kebayang nggak?
Kalau sudah kuliah di luar negeri, beasiswa pula! Banyak orang akan langsung
memberikan label keren untuk kamu. Mengapa? Karena kuliah di lua negeri pun
nggak gampang, apalagi jika kamu menempuhnya dengan jalur beasiswa. Semua orang
sudah tahu seberapa banyak saingan hingga sebesar apa kesempatan yang terbuka
untuk kamu. Sengat ketat dan sangat sedikit. Tidak hanya itu, jika kamu
berhasil tembus untuk kuliah di luar negeri, sudah pastilah kualitas pendidikan
yang kamu dapatkan lebih baik ketimbang kualitas yang mampu diberikan
universitas-universitas dalam negeri. Pasalnya, sasaran universitas yang hendak
kamu masuki pun biasanya masuk TOP 100 Universitas di seluruh dunia. Bagaimana
nggak keren? Kalau begitu, yuk bahas
Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri agar kamu lebih siap dan
matang dalam mempersiapkan semuanya.
Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri dan Kualifikasinya
Ada berbagai macam kualifikasi yang
diguanakan untuk menyeleksi calon calon penerima beasiswanya. Misalnya saja
mengharuskan calon penerima untuk mengikuti dulu organisasi organisasi selama
satu sampai 2 tahun. Hal ini bertujuan untuk mencari penerima beasiswa yang
memiliki tanggung jawab, berkomitmen, hingga pernah menghandle berbagai macam
event. Bukan tanpa alasan, hal ini nantinya digunakan sebagai bahan penilaian
pihak pemberi beasiswa. Acapkali, latihan dasar kepemimpinan pun
diselenggarakan untuk memenuhi dan membekali peserta dengan ilmu-ilmu dasar
kepemimpinan. Namun, sebenarnya apa saja sih kualifkasi dasar untuk Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri dan Kualifikasinya.
1. Prestasi
Nggak
heran dong kalau hal ini masuk dalam kualifikasi? Kebanyakan lembaga atau
pemberi beasiswa menginginkan calon penerimanya adalah orang yang tepat,
berrestasi. Mulai dari akademik hingga non akademik pun diperhitungkan.
Mengapa? Mudahnya, orang tersebut terbiasa dnegan persaingan yang ketat.
2. Siswa
Tertentu atau Khusus
Tidak
jarang, pihak pemberi beasiswa juga menyertakan syarat berdasarkan
faktor-faktor tertentu. Seperti jenis kelamin, ras, agama, hingga riwayat
kesehatan pun juga dipertimbangkan.
3. Bidang
Studi Khusus atau Tertentu
Biasanya,
beasiswa ini diberikan oleh suatu universitas atau perguruan tinggi tertentu
agar calon peneimanya mau untuk menuntut ilmu pada bidang yang dimaksud oleh
pemberi beasiswa. Misalnya saja, University of Technology Malaka atau UTEM yang
biasa memberikan beasiswa untuk studi ilmu teknik.
4. Tepat
atau Tujuan Tetentu
Biasanya,
beasiswa ini diberikan oleh suatu negara kepada calon penerima beasiswa dari
negara lain agat mau menuntut ilmu di negara pemberi beasiswa tersebut.
Mudahnya, jika semakin banyak orang yang masuk ke negara terebut maka, budaya
negara tersebut semakin dikenal oleh pihak lain dan tak jarang pula pihak-pihak
pendatang juga menyebarkannya di negara asalnya.
Tips Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri dan Kualifikasinya
Banyak dari kita sering banget
berkeinginan untuk sekolah di luar negeri. Terlebih jika mendapatkan beasiswa
sekaligus membuat bangga orang orang di sekitar kita. Namun, bisa nggak sih
kita ‘tembus’? kebanyakan dari kita justru minder karena persaingan yang begitu
luar biasa. Untuk mengatasi hal tersebut yuk kita simak Tips Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar
Negeri dan Kualifikasinya.
1. Singkirkan
keraguan kamu
Keraguan
tidak akan membuatmu melangkah sedikitpun. Malahan, kamu akan merendahkan
kemampuanmu sendiri. Jika memang sudah commit untuk mendapatkan beasiswa untuk
kuliah di luar negeri ya berusahalah tanpa ragu karena usaha tidak akan pernah
mengkhianati hasil. Meski demikian, kembali lagi ke “singkirkan keraguanmu”
karena jika tidak, semua usahamu akan dibatasi oleh keraguanmu sendiri
2. Do
not give up
Yup,
betul sekali. Meski kalimat ini begitu klise tapi apa yang terkadung didalamnya
begitu besar lho. Mudahnya, apakah keberhasilan adalah usaha sekali coba?
Apakah keberhasilan bisa didapatkan oleh dirimu? Tidak! Pantaskanlah dirimu
terus-menerus hingga kamu cukup pantas untuk mendapatkan suatu kerberhasilan.
3. Jangan
berkecil hati
Bagi
kamu, mungkin kegagalanmu kamu anggap sebagai hal yang memalukan. Tetapi,
semangati dirimu sendiri. Seberapa banyak pesaingmu? Seberapa besar keinginanmu
itu? Jika berkecil hati kamu sama saja dengan orang-orang yang menganggap
mimpimu itu rendah.
0 komentar:
Posting Komentar